Rujak Bali Kuah Pindang


IMG_20150528_161011807 - Copy

Review: Buahnya cukup segar, suasana mendukung (semilir angin, pinggir pantai dan jauh kemana2 “laper biasanya enak2 aja yang di makan”).

Cara buatnya sama hampir sama dengan bikin rujak ulek di sunda, bumbunya di ulek dicobekan, bisa request pedas atau gak (saran sih harus pedes biar seger).

Nah terakhir setelah diulek bumbu dan buahnya (nanas, timun, bengkuang), rujak lalu diguyur kuah pindang (emang aneh), saran juga buat yang pertama nyicip minta pake gula agak banyak, karena si rujak memang buat yang berselera asin (plus pindang itu yang menambah keasinan).

IMG_20150528_161226386

Nah jadi deh, jangan lupa bayar 9000.  Awalya sih enak, satu sendok dua sendok mah enak, lama2 karena belum terbiasa, saya ngebayangin si pindang2 itu dan alam bawah sadar berkata “rujaknya anyir rujaknya anyir” walhasil saya stop eating di sendokan ke tiga, dan sisa rujak dilahap mantaf oleh Inong yang sedang kelaparan (padahal doi lagi sakit gigi parah).

Next time, saya milih rujak jawa aja kalo ke pantai Pandawa, rasanya lebih bersahabat sama lidah orang Sunda eits mungkin kalo buat orang sulawesi, rujak ini kayaknya bakal jadi favorit.

 

 


Leave a Reply