Analisis Drama Theory Pada Film 3 Idiots


ILMAM JAUHARI

3 Idiots bercerita tentang 3 orang sahabat bernama Rancho, Farhan dan Raju yang sama-sama kuliah di Imperial College of Engineering. ICE merupakan salah satu Perguruan Tinggi Teknik  terbaik di India. Rancho adalah mahasiswa yang sangat jenius. Dia memiliki pandangan yang sangat berbeda dengan yang lainnya. “Jadikanlah hobimu menjadi pekerjaanmu, maka bekerja seperti bermain”, itulah kata-kata yang saya paling saya gemari. Rancho sangat senang belajar, dia juga memprotes sistem pendidikan yang ada bahwa belajar janganhanya terpaku pada buku saja, cobalah pahami. Sedangkan Farhan mahasiswa yang hanya mengikuti keinginan ayahnya untuk menjadi insinyur demi menaikkan derajat keluarganya. Tapi, dilain sisi Farhan sangat ingin menjadi fotografer hewan liar. Sedangkan Raju tak berbeda dengan Farhan tapi Raju kehidupannya sangat sulit. Ayahnya yang sakit-sakitan , seorang tukang pos dan kakak perempuannya yang stress karena gagal menikah. Hal ini yang membuat beban Raju sehingga Raju serba ketakutan menghadapi masa depannya, karena dia harus memperbaiki kehidupan keluarganya

Rancho menentang salah satu pengajarnya Profesor Virus atau biasa di panggil “Virus”, oleh mahasiswa yang lain. Virus selalu mengatakan, “Hidup adalah sebuah perlombaan, jika Anda tidak cukup cepat, maka Anda akan diinjak-injak.” Virus memberi label kapada Rancho dan ke dua kawan baiknya itu sebagai “idiot”. Ia juga mempengaruhi Farhan dan Raju untuk menjauhi Rancho. Sebaliknya siswa kesayangan Virus adalah Chatur Ramalingam atau “Silencer”, yang melihat peringkat tertinggi berdasarkan nilai, berfokus pada buku tanpa memahaminya. Chatur Ramalingam dari Uganda, dia sering memamerkan kemahiran Bahasa Inggrisnya di depan teman-temannya

Dalam satu kesempatan, Chatur dipermalukan Rancho di depan Virus dan teman-teman sekampusnya. Alhasil, Chatur menantang tak cuma Rancho tapi juga Farhan dan Raju bahwa 10 tahun ke depan, ia akan lebih sukses di banding mereka. Chatur benar, ia memang lebih sukses dari Raju dan farhan. Hanya saja tidak diketahui nasib Rancho. Chatur, Raju dan Farhan pun mencari keberadaan Rancho yang dianggap sebagai mahasiswa luar biasa di kampus.Rancho selalu mengatakan kepada temannya saat sedang dalam kesulitan “ALL IS WELL”.

Rancho jatuh cinta kepada mahasiswi Jurusan Medis, Pia (Kareena Kapoor) putri dari si “diktator” Virus. Mereka bertemu di jamuaan pernikahan kakaknya Pia, mereka bertiga datang tidak di undang hanya ingin mendapatkan makanan gratis. Pia, agak anaeh dengan ke tiga orang itu dan manayakan kepada ayahnya Virus, siapa mereka. Setelah mendapati ketiganya adalah tamu terselubung,

Ketegangan terjadi, saat mereka sedang mabuk berat. Ke tiganya masuk ke rumah Virus seperti maling. Rancho masuk ke kamar Pia untuk mengutarakan isi hatinya, setelah sebelumnya di panas-panasi oleh Farhan dan Raju. Namun Rancho salah yang di genggamnya adalah tangan kakak Pia yang sedang hamil. Yang sangat senang mendapati anak dalam kandungannya menandang, karena kata-kata yang di ucapkan Rancho. Sementara keadaan makin genting karena Virus mendapati ada yang tidak beres di rumahnya. Akhirnya mereka kabur karena takut ketahuan, sementara Raju menyampatkan untuk buang air kecil di pekarangan Virus, dan Viruspun melihat siapa yang menyusup ke rumahnya.

Oleh sebab itu Virus sangat marah dan memanggil Raju ke ruangannya , dia diminta untuk menulis surat pengeluaran dirinya, Raju memohon dan menangis untuk tidak dikeluarkkan. Dan Virus pun memberi pilihan Raju yang dikeluarkan atau sahabatnya Rancho. Ditekan pilihan yang sangat sulit, akhirnya Raju pun lompat dari dari Gedung saat Virus sedang sibuk  mencukur.

Setelah kejadian itu, membuat Farhan dan Raju mengadopsi pandangan Raju. Yaitu mengikuti apa yang di suarakan oleh hati. Farhan memutuskan untuk mengejar kecintaannya kepada fotografi. Menceritakan segalanya kepada ayahnya, apa yang ia impikan. Namun ayahnya menolak, kerena ia berpikiran dengan menjadi fotografer ia tidak bisa membeli rumah mewah dan melengkapi segala kebutuhannya. Namun Farhan bersi keras dan memberikan pengertian kepada ayahnya, yang terpenting kebahagianan dirinya. Ayahnya tetap menolak dan mengatakan, jika tidak maka kau akan bunuh diri seperti temannya itu Raju. Sambil menagis farhan menjawab, tidak, ia tidak akan bumuh diri seperti Raju. Kemudian ia bersimpah di depan ayahnya membuka dompetnya. Ada Foto ayah dan ibunya. Farhan berkata, Raju dan Rancho menasehati, jika ia bunuh diri apa yang terjadi pada senyum orang tua mu yang ada di foto ini. ayahnya pun tersadar dan merestui cita-cita anaknya tersebut, sambil memeluknya.

Dan Raju menghadiri wawancara untuk sebuah pekerjaan di perusahaan. Ia hadir dengan tubuh penuh plestar dan kursi roda. Raju dalan wawancara tersebut menjawab pertanyaan yang di ajukan dengan jawaban yang non-formal, jujur dan apa adanya. Walaupun sebenarnya tidak cocok ia bekerja di situ, jawaban tersebut sangat tidak di harapkan oleh perusahan, karena mereka butuh orang yang pandai berbohong dan merangkai kebongongan tersebut dengan cara indah. Namun karena ke apa adanya itu justru ia di terima bekerja, kerena ia jujur.

Namun, Virus tidak simpatik akan hal itu, ia akan “mengakalinya”, dengan membuat soal ujian yang telah di atur sendiri agar Raju tidak dapat lulus ujian. Pia mendengar ide gila ayahnya dan menentangnya. Timbullah petentangan antara ke duanya. Virus mencela Pia dengan cara yang sama pada Rancho, atas bunuh diri yang di lakukan Lobo. Dan Pia pun marah dan mengatakan sebuah kebenaran kepada Virus, bahwa kakaknya tidak tewas dalam kecelakan akan tetapi ia bunuh diri di depan kereta dan meninggalkan surat kepada Virus, yang selama ini di sembunyikan Pia. Isi surat tersebut adalah sebuah pernyataan Virus telah memaksanya mengejar karir di bidang tehnik. Padahal ia inigin sekai mengejar impiannya di bidang sastra.

Virus mengusir mereka bertiga, dan bertepatan pada malam itu kakaknya Pia ingin melahirkan. Karena banjir dan tidak memungkinkan untuk dibawa kerumah sakit, Rancho serta kedua temannya bergegas membantu persalinannya disebuah ruang. Merka bertiga mendapat instruksi dari Pia yang berada di Rumah sakit yang sebelumnya pergi dari rumah karen pertengkaran tadi. dan Rancho selain dibantu oleh kedua sahabatnya, dia dibantu pula oleh mahasiswa lainnya. Saat sudah berhasil Virus pun hanya bisa terdiam dan menggendong cucunya. Setelah itu rancho pun pergi,dan Virus pun mengejarnya dan memberikan sebuah pulpen yang menndakan bahwa Virus telah menemukan penerusnya, seorang mahasiswa yang sangat jenius.

8

Penjelasan:

  • Terjadi Rejection Dillema Virus kepada Rancho. Prof.Virus memiliki dilema penolakan kepada Rancho, lebih suka posisi dari ancaman Rancho. Dan Rancho mengetahui bahwa prof.virus lebih suka posisinya dibanding ancaman. Di mana pendapat mengenai sistem belajar di universitas College of Engineering (ICE) menurut Prof.Virus memang baik bagi mahasiswa. Tetapi selalu dapet penolakan atau pertentangan dari Rancho bahwa sistem ini salah dan hasilnya tidak seusai output sebagai engenering.

 

  • Terjadi Rejection Dillema Rancho kepada prov. virus . Rancho memiliki dilema penolakan kepada Prov.virus , lebih suka posisi dari ancaman virus . Dan prof.virus mengetahui bahwa Rancho lebih suka posisinya dibanding ancaman. Dimana rancho ini ditolak oleh Prof.Virus untuk belajar di dalam kelas. Dikarenakan dia suka menentang pendapat para dosen di kelas. Sehingga Rancho selalu di keluarkan dari kelas dan selalu di tolak dan di tolak oleh Prof.Virus dan Prof. Virus senang dengan posisi Rancho yang mana di dikeluarkan dari kelas dan tidak belajar sama sekali.

 Resolution, Output : no dilemma to do their threats or collaboration

  • Course Of Action dari Rancho

Player Rancho memberikan Aksi Nyata dengan Memprovokasikan masalah Sistem Pemelajaran yang ada di Universitas ICE.. kepada teman-temanya, Rancho memberikan isu cara belajar yang baik dan tepat guna, dan memberikan suatu pembelajaran di kelas ketika di hukum oleh Prof.Virus diruanganya. Lalu Rancho memberikan suatu pembelajaran kepada mahasiswa dan Prof.Virus  bahwa memang semua berlomba-lomba untuk menjawab pertanyaan yang diberikan Rancho, padahal maksud dari soal tersebut adalah nama sahabat karibnya bukan soal yang sebenarnya. Dan Rancho memberikan pesan bahwa kita sebagai Mahasiswa jangan terpaku atau tergantung dengan buku saja, ubah metode belajar kita dan pahamilah dan ini membuat Prof.Virus tersadar dan terpukul akibat nasehat dari mahsiswanya ini

  • Course Of Action dari Virus

Seharusnya Prof.Virus Memberikan Hukuman dan Ancaman yang seberat- beratnya kepada ketiga mahasiswa Idiot, Ancaman tersebut tidak main-main. dimana Raju sebagai penentunya dan terjadilah dilemma bagi dia. Apakah dia akan dikeluarkan di Universitas ICE atau kedua temanya lah yang akan dikeluarkan, maka dari itu raju memutuskan untuk loncat dari atas gedung, dan mengakhiri semuanya.

 Pendalaman kajian:

Possible course of action, berisi aksi nyata yang dilakukan player dalam film

Masalah atau Problem Rancho kepada Prof.virus. Rancho menghadapi dilemma terhadap Prof.Virus adalah Emosi Positif. Emosi Positf yang dilakukan Rancho yakni seharusnya Rancho Provokasi masalah sistem belajar yang ada di Universitas ICE. Bukanya provokasi masalah cara belajar kepada teman-temanya. Yang mana sistem belajar di Universitas ICE tersebut sistem belajarnya salah dan tidak tepat guna, guna mencapai sarjana Engenering.  Yang mana Project emotion adalah : Positive toward Prof.Virus.

Masalah atau Problem Prof.virus kepada mahasiswa 3 idiots nya yang mana khususnya Rancho. Adalah emosi negatif yang mana emosi negative yang dilakukan Prof.Virus adalah menghukum dengan cara apabila terus melakukan provokasi kepada dia ( prof.Virus) maka tidak segan-segan akan mengeluarkan ke mahasiswanya (Rancho) dari Universitas ICE. Yang mana Project Emotion adalah : Negative toward Rancho

Common mistakes in negotiation, jika ada

Dalam film 3 Idiots terdapat common mistakes in negotiation yakni Rancho berdebat kepada Prof.Virus tentang permasalah sistem belajar dikampus ICE. hal ini ditunjukan bahwa pembelajaran di kampusnya tersebut adalah salah, dimana mahasiswa dituntut untuk memahami suatu buku dan terpatok pada buku, bukanya berkembang. Sehingga hasil statistik yang Rancho berikan kepada Prof Virus bahwa, paling banter hanya insyur yang dapat bekerja di Amerika atau pegawai bank saja, bukan melakukan suatu trobosan baru atau menjadi ilmuan baru sebagai jiwa Engenering kedepanya.

Denouement, Output : Collaboration or Tragedy

Diakhir cerita film 3 idiots akhirnya teman rancho yang bernama Farhan, raju dan silencer akhirnaya menemukan rancho, yang sekian lama telah menghilang saat peresmian wisuda mereka, dan mereka mengetahui rancho bernama pungsuwangdu yang mana pungsuwangdu adalah seorang ilmuwan yang dicari didunia, berkat penemuan dan hak paten yang sangat banyak. Oleh sebab itu silencer mengaku kalah dan mendeklarasikan kekalahanya. Dan pia anak dari prof. virus pun akhirnya menikah dengan pungsuwangdu. Dan akhirnya mereka bisa berkumpul lagi seperti dulu (collaboration). Maka denounment dari scene setting 3 idiots konflik Rancho dan Prov. Virus adalah Collaboration  yang mana mereka (Rancho dan Prof.Virus) akan menjadi suatu keluarga Rancho dan pia akan menikah dan saat ini lah yang membahagiakan bagi mereka semuanya.

Kesimpulan: menjawab tujuan penelitian

Drama teori  yang digunakan dalam menganalisis dilemma dari kasus antara Rancho sebagai mahasiswa dari Universitas ICE dan Prof.Virus sebagai Rektor dari Universitas ICE.  Dimana Terjadi Rejection Dillema Prov. Virus kepada Rancho. Prof.Virus memiliki dilema penolakan kepada Rancho, lebih suka posisi dari ancaman Rancho. Dan Rancho mengetahui bahwa prof.virus lebih suka posisinya dibanding ancaman. Sedangkan Terjadi Rejection Dillema Rancho kepada prov. virus . Rancho memiliki dilema penolakan kepada Prov.virus , lebih suka posisi dari ancaman prof. virus . Dan prof.virus mengetahui bahwa Rancho lebih suka posisinya dibanding ancaman. Dalam akhir cerita fil 3 idiots pula mereka telah bertemu Rancho yangtelah berpisah sejak lama. Dan dari akhir cerita 3 idiots ini mereka bersatu kembali dan bersahabat kemabali (collaboration ).

Daftar Pustaka:

Rusdiana, H.A. (2015). ManajemenKonflik . Bandung : Pustaka Setia

Gibson, James L., et al., 1977. Organisasi: Perilaku, Struktur, Proses. Alih bahasa oleh Adriani. Jakarta: Binarupa Aksara [4 April 2016]

Lambert EG, Pasupileti S, Cluse-Tolar T, Jennings M, Baker D. 2006. “The impact of work-family conflict on social work human service worker job satisfaction and organizational commitment”. An exploratory study. Administration in Social Work,30(3):55-74.

Liliweri, A. (2005). Prasangka dan Konflik. Yogyakarta: LKis Yogyakarta.

Bryan,J. (2007). “Drama Theory Disspelling The Myth . Journal Of The Operational Research Society” 58,602-613.

Howard, N. (1994). “Drama Theory and its Relation to game theory. Part 1” : Dramatic Resolution Vs Rational Resolutions . Group Decisions and Negotitation.

Sensarna, S. R. (2007). “Modelling and Analysis of the process of Resolving Regional Conflicts Under Disaster and Development Risk”: Case Studies From Japan And India . Teses Program Doctoral Kyoto University Japan.

Selengkapnya di 3IDIOTS


Leave a Reply